Tuesday, April 17, 2018

Belajar dari Pohon Pisang

Pagi ini mau iseng menulis tentang sebuah inspirasi dari pohon pisang yang ada didepan rumah. Aslinya pekarangan rumah itu kosong, hanya ada tanaman hias, puring dan sebagainya. Tapi kemudian Emak menanam 3 buah anak pohon pisang tanduk, itu sudah lama sekali sekitar 2 tahun lalu. Ternyata, sampai sekarang pohon pisang itu masih tetap ada hanya berbeda generasi saja.

Setelah browsing sana sini ternyata:
Pohon pisang itu berbuah hanya sekali lalu kemudian mati
Sebelum mati pohon pisang selalu menyiapkan tunas-tunas baru sebagai penerus generasi

Fakta pertama mungkin akan menjadikan pohon pisang sebagai simbol kesetiaan, karena kata ‘sekali’ dan ‘mati’ itu, sementara fakta kedua mengajarkan saya agar selalu bersiap menyiapkan generasi-generasi sebagai pengganti diri, tak hanya dirumah (kepada anak) tetapi di tempat kerja, di kantor, di majlis, di kampus, kita harus melatih orang lain, memberikan ilmu pengetahuan (transfer knowledge) yang memadai agar mereka siap menggantikan posisi kita.

No comments:

Post a Comment